umum

Cegah Demam Berdarah Dengue

Pandemi covid-19 belum berakhir. Ditambah lagi di musim pancaroba ini nyamuk banyak berkembang biak. Untuk itu menjaga kebersihan lingkungan perlu dilaksanakan secara rutin. Bisa terapkan tips sederhana untuk mengurangi jentik nyamuk di sekitar rumah kita, yaitu menempatkan genangan air di tempat yang banyak jentik nyamuk, setiap lima hari jentik dibuang dan air yang sama digunakan untuk menampung jentik lagi, begitu seterusnya sampai minggu kelima jentik akan semakin sedikit dan bisa jadi hilang.
Sesuai Surat Edaran Bupati Semarang nomor 440 / 00161 tahun 2019 tentang kewaspadaan Dini Pengendalian DBD, maka perlu menerapkan 3M plus yaitu:
1. Menguras dan menyikat bersih bak mandi minimal 1 (satu) minggu sekali
2. Menutup rapat tempat penampungan air (misalnya tempayan, tendon air, drum dan lain – lain)
3. Memanfaatkan / mendaur ulang barang bekas yang dapat menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk
PLUS:
1. Mengganti air vas bunga, tempat minum burung atau tempat – tempat lainnya yang sejenis setiap satu minggu sekali
2. Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancer / rusak
3. Menutup lubang – lubang pada potongan bambu / pohon dan lain – lainnya dengan tanah
4. Membubuhkan bubuk pembunuh jentik nyamuk (larvasida) yang telah dikemas kedalam kain / kain kasa kedalam permukaan air pada tempat – tempat penampungan air atau air yang menggenang dengan takaran satu sendok makan peres untuk 100 liter air, larvasida bisa dimintakan ke puskesmas wilayah masing – masing
5. Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk (misalnya ikan capung, ikan kepala timah)
6. Pasang kawat kasa di jendela dan pintu rumah
7. Pencahayaan yang memadai
8. Jangan biasakan menggantung pakaian dalam rumah
9. Gunakan obat nyamuk (spray, bakar, gosok) dan lain – lain untuk mencegah gigitan nyamuk
Salamat hari Demam Berdarah Dengue (19 April)

Salam Germas: sehat, bugar, produktif
Best Regrads : Dewi Wulandari

Comment here